Mengenai Saya

Foto saya
Hai sobat-sobat terkasih dalam Tuhan Yesus Kristus, Selamat bergabung dalam Blog Catatan Khotbah Kristen, Catatan Kesaksian Harian dan Catatan Sekolah Minggu. Kami juga mengundang Saudara/i untuk tergabung dalam Facebook Diberkati N Memberkati (Sebuah forum untuk kita saling berbagi berkat, kesaksian, pengalaman dalam Tuhan Yesus, menguatkan & dikuatkan satu sama lain, semua untuk kemuliaan-NYA). Tuhan Yesus Memberkati dan Mengasihi Saudara/i :) Bagi Saudara/i yang rindu untuk menghubungi kami, baik untuk memberikan kesaksian/ memerlukan dukungan Doa, silahkan e-mail ke: diberkatinmemberkati@gmail.com - (Jesus Christ is my All in All... He is Real... He Loves Us So Much.... Yohanes 14 : 6, Kata Yesus kepadanya: Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. Yohanes 3:16, Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya (Tuhan Yesus Kristus) tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal).

Selasa, 28 Agustus 2012

KARAKTER RUT YANG DISUKA TUHAN - Pdt. Timotius Hendra


Nats Alkitab : Ruth 1: 11-18

Ruth adalah seorang Moab, yang sebenernya hampir tidak mungkin masuk dalam silsilah garis keturunan hingga kelahiran Tuhan Yesus. Tapi Ruth memiliki karakter-karakter yang sangat disukai oleh Tuhan Yesus.

Elimelekh dan Naomi, mertua Rut mereka adalah orang Betlehem-Yehuda. Nama Elimelekh artinya Pemimpin dalam keluarga ini, Naomi artinya wanita yang sangat menarik. Betapa orangtua mereka berasal dari keluarga yang takut akan Tuhan sehingga memberi nama anak-anaknya seperti itu.

Namun, Elimelekh dan Naomi memiliki 2 orang anak laki-laki yang diberi nama : * Mahlon : anak yang sakit-sakitan* Kilyon : anak yang menyandang kebutuhan khusus

Mahlon dan Kilyon mengambil istri orang Moab, yang bernama Orpa dan Rut. Hingga Mahlon dan Kilyon meninggal. Orpa memilih pulang ke negerinya. Tetapi Rut bersikeras untuk tetap SETIA mengikuti mertuanya, Naomi.

Karakter Rut yang TUHAN ingin kita miliki :

1. SETIA lah dengan apa yang telah TUHAN percayakan / berikan kepada kita

Orang yang Setia mendapatkan Perkenanan Tuhan.

Setia dengan Pasangan kita, Pekerjaan/Bisnis yang TUHAN berikan, Setia dengan Organisasi kita. Bahkan Setia dalam Perkara Kecil.

2. INISIATIF & BERHIKMAT 

(Rut 2:2) Rut berinisiatif untuk memungut jelai-jelai gandum yang jatuh pada saat penuaian. Di Israel ada peraturan agar berkas gandum yang jatuh tidak boleh dipungut lagi, itu untuk mereka yang kekurangan.

Rut berinisiatif dan berhikmat, ia memungut bulir-bulir jelai "DI BELAKANG ORANG YANG MURAH HATI KEPADAKU" 

Mari kita seimbangkan, Vertikal (agar kita selalu terkoneksi sama Surga, agar kita melihat sama dengan cara Tuhan melihat) dan Horizontal (kita perlu belajar dan belajar, mencari hikmat)

3. MURAH HATI dengan dasar BELAS KASIHAN

Ketika kita Murah Hati maka Tuhan akan menaikkan kita.

Mari kita belajar bermurah hati, berbelas kasihan, seperti orang Samaria yang menolong musafir yang habis terjarah, seperti Ribka yang memberi minum unta utusan Yakub hingga kenyang.

TUHAN mau membawa kita melewati batas dari kemampuan kita (Beyond the limitations), melatih kita bermurah hati dari hal yang mudah hingga sulit. 

Ada orang yang bisa memberi banyak untuk pekerjaan Tuhan bila Tuhan menyuruhnya, mengapa ia bisa? Karena ia telah terlatih untuk mulai memberi dari hal kecil. Untuk bisa berjalan 1 mill, harus dimulai dari 1 langkah kecil.

Berinisiatif melakukan lebih dari yang diminta. "Kalau orang minta kamu jalan 1 mill, berjalanlah 2 mill" itu yang Tuhan Yesus ajarkan. Bekerjalah dengan excellent, dengan murah hati.

Tidak pelit juga dalam hal berbagi ilmu dan pengalaman kita.

Mari kita naik dan meningkatkan kualitas hidup kita, hal ini betul-betul dilihat oleh Tuhan, membuat Tuhan kagum, berhenti karena melihat pemandangan yang menarik dari anakNya.

Belajarlah agar segala sesuatu yang kita lakukan UUJ = Ujung-Ujungnya Jiwa, supaya banyak orang yang mengalami Pemulihan Tuhan, motivasi mereka yang lemah dan stres, supaya kita memenangkan jiwa untuk TUHAN. Berkat itu pasti mengikuti kita kalau hidup kita menjadi Berkat untuk orang lain.

Tuhan Yesus Memberkati.

Minggu, 26 Agustus 2012 - GBI Baranangsiang, Bandung

2 komentar: