Visi Wanita Allah:
1. Membawa keselamatan bagi anak-anak kita
2. Menjadi pendoa syafaat bagi keluarga kita
Yesaya 62:6-7
"Di atas tembok-tembokmu, hai Yerusalem, telah Kutempatkan pengintai-pengintai. Sepanjang hari dan sepanjang malam, mereka tidak akan pernah berdiam diri. Hai kamu yang harus mengingatkan TUHAN kepada Sion, janganlah kamu tinggal tenang dan janganlah biarkan Dia tinggal tenang, sampai Ia menegakkan Yerusalem dan sampai Ia membuatnya menjadi kemasyhuran di bumi."
Tanpa Doa kita tidak bisa mengubahkan keluarga kita. Kita mencari wajah Tuhan, berdoa, meminta kepada Tuhan, maka pasti kita akan menemukan jawaban-jawaban Doa dan bahkan Tuhan melakukan lebih dari pada yang kita Doakan.
Contoh di Alkitab, Hana selalu berdoa Kepada Tuhan, dengan hancur hati membawa bebannya hanya kepada Tuhan (1 Samuel 1:10, "dan dengan hati pedih ia berdoa kepada TUHAN sambil menangis tersedu-sedu".)
Kapan kita terakhir berdoa dengan hancur hati ? Dengan penuh kesungguhan hati untuk pemulihan keluarga kita? Menjadi perisai Doa bagi Suami kita, anak-anak kita.
Kuncinya adalah DOA.
Tanpa DOA kita tidak akan dapatkan sesuatu seperti yang TUHAN inginkan.
Sikap kita dalam berdoa:
* ampuni kesalahan-kesalahan keluarga kita, jangan menyimpannya
* berdoa dan membaca Alkitab setiap hari, mengasihi Tuhan (Firman Tuhan)
Teladan Abigail di Alkitab.
Penghalang Doa :
* Ketidakpercayaan akan janji-janji Tuhan (Yakobus 1:6) kebimbangan
Yakobus 1:6, "Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin."
Bersukacita karena TUHAN, Ia berikan waktu kita datang kepada TUHAN dengan segenap hati menaikkan pujian bagi Tuhan, merenungkan Firman-Nya, TUHAN akan menyatakan tuntunan-Nya.
Mazmur 104:33-34, "Aku hendak menyanyi bagi TUHAN selama aku hidup, aku hendak bermazmur bagi Allahku selagi aku ada. Biarlah renunganku manis kedengaran kepada-Nya! Aku hendak bersukacita karena TUHAN."
Setiap Wanita Harus Bangkit, Jadilah Kuat, Anda adalah Penopang
Filipi 4:6-7, "Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus."
Jangan lagi kita terikat kepada siapapun (dalam kekuatiran, kemarahan, kekecewaan), karena kita sudah dimerdekakan oleh Tuhan.
Kita sebagai pengintai, perisai, otomatis harus suka Berdoa, apabila 1x, 2x, 3x berdoa belum dijawab lalu mundur teratur, Tuhan tidak suka. Tuhan menguji kita apakah kita benar-benar mencari Tuhan, tinggal selangkah lagi.
Kalau kita perduli dengan keluarga, suami, anak kita, kita harus suka berdoa. Datang sama Tuhan Sumbernya.
Yakobus 5, Tuhan ada di pihak orang benar.
Tuhan Yesus Memberkati.
GBI Sumedang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar