Kunci di Tahun Pembebasan seutuhnya adalah bertobat dan percaya kepada TUHAN YESUS.
Matius 13:57-58, "Lalu mereka kecewa dan menolak Dia. Maka Yesus berkata kepada mereka: "Seorang nabi dihormati di mana-mana, kecuali di tempat asalnya sendiri dan di rumahnya." Dan karena ketidakpercayaan mereka, tidak banyak mujizat diadakan-Nya di situ."
Orang yang Mengasihi TUHAN pasti Menghormati TUHAN.
Rasa Hormat kita sama TUHAN menunjukkan Iman kita di Mata TUHAN.
Ketidakpercayaan (ketidakadaan) Iman membuat Mujizat tidak terjadi.
Iman Percaya kita sama TUHAN membawa Pertolongan TUHAN pada waktunya.
Lagu:
Kau Sungguh Indah Tiada Taranya
Sungguh Menakjubkan
Sungguh Ajaib 'tuk Dimengerti
Lebih dari s'mua yang ada
HikmatMu Tiada Terselami
KasihMu Dalam Tak Terduga
Kukagum Hormat Akan Engkau
Kukagum Hormat Akan Engkau
Kau Allah Yang Layak Dipuji
Kukagum Akan Engkau
"Kenal Dekat, Tahu Banyak"
Kalau kita bisa akrab, dekat, intim sama TUHAN, kita akan tahu banyak, dan tanpa kehilangan rasa hormat kita sama TUHAN, itu dahsyat, kita akan lihat berkat mengalir.
Refleksi Iman memiliki rasa hormat.
Ketika Istri mengasihi Suami, Istri menghormati Suaminya.
Ketika Suami mengasihi Istri, Suami menghargai Istrinya.
Di saat ada rasa hormat, ada saling percaya.
Apa yang menyebabkan TUHAN memulihkan keadaan Ayub?
Ayub 22:21-22
* Berlakulah Ramah terhadap TUHAN (sopan, hormat) maka engkau akan tenteram dan memperoleh keuntungan
* Menerima, mendengarkan apa yang diajarkan oleh mulut TUHAN
* Menaruhnya dalam hati, perkataan TUHAN menjadi quote bagi hidup kita.
Ayub 22:27-28
= Jikalau engkau berdoa kepadaKU, maka AKU akan mengabulkan DOAmu, dan engkau akan membayar nazarmu.
= apabila engkau memutuskan berbuat sesuatu akan tercapai
= cahaya terang melingkupi kita (untuk menyelesaikan kegelapan masalah, ketidaktahuan) cahaya menjadi hikmat, pengertian, jalan, diberi tuntunan bertemu orang yang tepat, waktu yang tepat.
Yohanes 1:1, "Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah."
Pada mulanya adalah Firman. Saat saudara menerima Firman, saudara sedang menerima Allah, maka saudara juga menerima kasih kuasa kebaikan Allah.
Manusia sekarang ini sudah terlalu banyak yang kehilangan rasa hormat sama TUHAN, tidak takut lagi berbuat dosa.
Iblis tidak bisa menelan anak-anak TUHAN kecuali kita buka pintu untuk Iblis, melalui perkataan-perkataan kita yang selaras dengan hatinya Iblis, perkataan negatif.
Perkataan negatif:
* Betul saya kelihatan lebih segar? TETAPI saya masih sakit.
Perkataan positif:
* Betul saya belum sembuh, TETAPI saya percaya oleh Bilur-Bilur TUHAN YESUS saya disembuhkan, TUHAN akan pakai obat dan dokter ini.
Perkataan sesudah TETAPI itu yang menentukan.
Saudara perkatakan perkataan Iman, kuasa Firman terjadi.
Saudara lakukan Firman, kuasa Firman terjadi.
Kita menghormati TUHAN dengan cara menghormati keluarga kita, gereja kita, tempat kita bekerja, pemerintah kita, maka ditempat itulah tempat bagi TUHAN untuk menolong kita, mengalirkan kasih kuasa mujizatNya bagi kita.
Masihkah kita Hormat dan Gentar sama TUHAN?
Kalau kita menghormatiNya, kita menghargaiNya, juga menghargai Ciptaan-Nya = Manusia, sesama kita, sejahat apapun dia.
* keluarga kita (Suami Istri, anak, mertua, ipar kita)
* pembantu dan pekerja yang bekerja di rumah kita, usaha kita
Perwira di Kapernaum menghargai hambanya dan memohon kesembuhan, kalau hambanya saja ia hormati, apalagi keluarganya.
Alkitab mengajarkan kita tidak boleh memandang muka, saat kita ada persoalan, TUHAN bisa memakai orang yang kita ga anggap sama sekali untuk menjadi cara TUHAN menyelesaikan masalah kita.
Kesaksian: suami istri yang membangun town house, ada masalah dengan pembayaran kredit ke bank, melalui ibu buruh cucinya yang selama ini mereka perlakukan dengan rasa penuh menghargai, ibu buruh cuci itu membeli 1 unit town housenya dari uang jual tanah keluarga yang menjadi bagiannya dan menyelesaikan permasalahan mereka.
Orang-orang yang selalu bersungut-sungut, berkeluh kesah, di tempat dimana TUHAN tempatkan (rumah, pekerjaan, usahanya, Gerejanya) maka tempat itu tidak akan menghasilkan buah untuk memberkatinya.
Mari mengucap syukur dan menghargai.
Ketika kita tahu menghormati TUHAN, TUHAN akan mengangkat kehidupan kita.
Siapa yang harus kita hormati:
* TUHAN (juga lewat keluarga, sesama kita)
Bagaimana cara kita menghormati TUHAN?
1. LEWAT PERKATAAN kita kepada TUHAN : dengan banyak Memuji Menyembah TUHAN dan LEWAT PERKATAAN TUHAN : dengan memperkatakan Firman Tuhan menjadi pedoman hidup kita, peta jalan kita, blue print, kita hidupi, sesuai Firman Tuhan keputusan kita, apa yang akan kita jalani
Rasa menghormati timbul dari KERENDAHAN HATI. Pada waktunya TUHAN akan meninggikan kita.
Orang bisa menghormati ketika bisa menghargai TUHAN dan orang lain lebih dari pada dirinya sendiri.
Belajar mengucapkan perkataan yang sopan, sekalipun mereka orang yang dekat dengan kita, apalagi dengan orang yang jauh.
Upah penghormatan termasuk juga perlindungan.
Lewat kata-kata kita bisa hormati orang lain, sekalipun orang itu seakan tidak layak dihormati, Tuhan akan mengangkat kita.
2. Hormati TUHAN dan orang lain lewat WAKTU kita. Luangkan waktu kita.
Ada saat teduh, ada mezbah keluarga, ada Cool, ada menara Doa, ada waktu melayani TUHAN.
3. Hormati TUHAN dengan PERSEMBAHAN saudara
Ada banyak orang Kristen berpikir bahwa TUHAN perlu uang saudara.
Seandainya anda menikah dan mengundang orang, anda siapkan semua makanan yang terbaik, semua orang yang datang sudah ucapkan kata selamat, sudah luangkan waktu, dan membawa angpao rata-rata isinya Rp. 2.000 semua, bagaimana perasaan anda? Memang anda tidak mengharapkan angpao mereka, tapi sewajarnyakah?
Ketika orangtua kita yang meskipun lebih kaya, tapi kita bawakan makanan kesukaannya, saat berobat kita yang bayarin, meskipun mereka bisa beli / bayar sendiri, tapi ketika saudara bawa dan lakukan, itu menghargai mereka, menyukakan hati mereka, menghormati mereka.
Punya komitmen tiap tahun persembahanmu untuk TUHAN makin terbaik. Wujud penghormatanmu kepada TUHAN.
Lagu:
S'bab Kau Besar, PerbuatanMu Ajaib
Tiada Seperti Engkau, Tiada Seperti Engkau
S'bab Kau Besar, PerbuatanMu Ajaib
Tiada Seperti Engkau, Tiada Seperti Engkau
Hormati TUHAN dengan menjadikan diri kita orang yang :
1. Suka Doa
Latihan, karena kita masih punya tabiat yang suka marah, suka takut, suka cemas, tapi biarlah reaksi pertama kita DOA
2. Suka Damai
Lalu pikir kalau cara kita ini memicu keributan, jangan lakukan
3. Suka Menolong
Perwira yang menghormati hambanya itu, orang lain bilang : ia layak Engkau tolong. Kenapa? Karena ia menghargai, murah hati, suka menolong, memberi banyak sedekah dan suka damai.
Tuhan Yesus Memberkati
Khotbah Minggu, 31 Januari 2016
GBI Tampak Siring
Tidak ada komentar:
Posting Komentar