Matius 6:22, "Mata adalah pelita tubuh. Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu;"
Kita harus memiliki cara pandang yang berbeda dari dunia ini. Jika cara pandang kita buruk, maka gelaplah hidup kita; Jika cara pandang kita baik maka teranglah hidup kita. Banyak kekacauan dan masalah yang terjadi saat ini, jika kita fokus pada masalah yang ad, maka hidup kita akan penuh dengan ketakutan dan kekecewaan. Kita adalah warga Kerajaan Allah, kita harus punya fokus yang berbeda. Kita harus fokus pada kayu Salib. Salib sudah mengubah kutuk kita menjadi berkat. Kita harus fokus pada karya keselamatan yang sudah Tuhan kerjakan bagi kita.
Ibrani 12:2, "Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah." Kita harus melakukan perjalanan hidup kita masing-masng dengn mata tertuju kepada Tuhan.
Ibrani 12:3, "Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa." Ketika kita hanya teringat pada masalah yang ada, kita akan mudah lemah dan putus asa.
If you look at the world, you will be distracted. If you look within, you will be depressed. If you look at God, you will be at rest. (Jika kamu melihat dunia kamu akan terpecah, jika kamu melihat dirimu kamu akan tertekan, jika kamu melihat Tuhan kamu akan tenang).
Jehovah (JHWH). Be hold the hands, be hold the nail. The open hand: Tangan Tuhan selalu terbuka bagi siapa saja. Tuhan menyambut kita bukan karena kita baik tapi karena Ia mengasihi kita. Tangan-Nya yang terpaku mengingatkan pada kita akan penderitaan dan pengorbanan-NYa di kayu salib.
Kejadian 32:10, "Sekali-kali aku tidak layak untuk menerima segala kasih dan kesetiaan yang Engkau tunjukkan kepada hamba-Mu ini, sebab aku membawa hanya tongkatku ini waktu aku menyeberangi sungai Yordan ini, tetapi sekarang telah menjadi dua pasukan." Di Timur Tengah tongkat mempunyai makna, tongkat menjadi buku harian, mereka akan mengukir peristiwa yang dialami pada tongkatnya. Demikian juga Yakub, ia mengukir peristiwa yang ia alami bersama Tuhan pada tongkatnya. Sehingga ia mempunyai kekuatan untuk menyeberangi Sungai Yordan, yaitu pengalamannya bersama Tuhan. Saat ini mungkin kita masing-masing punya "Sungai Yordan" masalah kita masing-masing, dengan mengingat perbuatan Tuhan pada kita itu akan membuat kita mampu melintasi masalah dan tidak mati dalam masalah kita.
1 Samuel 17:37, "Pula kata Daud: "TUHAN yang telah melepaskan aku dari cakar singa dan dari cakar beruang, Dia juga akan melepaskan aku dari tangan orang Filistin itu." Kata Saul kepada Daud: "Pergilah! TUHAN menyertai engkau." 1 Samuel 17:40, "Lalu Daud mengambil tongkatnya di tangannya," Daud menghadapi Goliat, tantangan yang tidak kecil. Sama dengan Yakub, Daud tidak fokus pada masalah yang ada. Ia fokus pada tongkat, karya yang sudah TUHAN lakukan dalam hidupnya.
Bagi kita sekarang, tongkat itu adalah mata dan hati kita. Jika kita fokus pada TUHAN, pada karya yang TUHAN sudah perbuat bagi kita, kita tidak akan dikalahkan oleh dunia.
Yohanes 16:33, "Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia." Sekejam-kejamnya dunia, kita harus selalu ingat bahwa TUHAN sudah mengalahkan dunia.
JESUS Bless You!
Khotbah Minggu, 21 Juni 2015
GBI Baranangsiang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar