Ulangan 28:13, "TUHAN akan mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan menjadi ekor, engkau akan tetap naik dan bukan turun, apabila engkau mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, yang kusampaikan pada hari ini kaulakukan dengan setia."
Prinsip hidup seperti roda berputar bukanlah prinsip untuk anak Tuhan, karena bertentangan dengan Ulangan 28:13, Tuhan mengatakan bahwa kita akan tetap naik dan bukan turun.
Masalah, tekanan yang seakan kita lihat sebagai kemunduran, sebenarnya adalah proses Tuhan untuk membawa kita terus naik ke dalam level Iman berikutnya.
Bagaimana kita dapat naik kepada Tingkat berikutnya (Next level) ? Ada komitmen-komitmen yang harus kita ambil, yaitu:
1. Komitmen untuk menanti waktu Tuhan
Bagaimana kita dapat naik kepada Tingkat berikutnya (Next level) ? Ada komitmen-komitmen yang harus kita ambil, yaitu:
1. Komitmen untuk menanti waktu Tuhan
Pengkhotbah 3:1, "Untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apa pun di bawah langit ada waktunya."
Saat kita sedang mengalami bisnis turun, doa belum terjawab, inilah waktunya kita relax, duduk diam bersama Tuhan.
Firman Tuhan berkata jangan kita iri kepada orang fasik. Amsal 24:19, "Jangan menjadi marah karena orang yang berbuat jahat, jangan iri kepada orang fasik."
Saat kita sedang mengalami bisnis turun, doa belum terjawab, inilah waktunya kita relax, duduk diam bersama Tuhan.
Firman Tuhan berkata jangan kita iri kepada orang fasik. Amsal 24:19, "Jangan menjadi marah karena orang yang berbuat jahat, jangan iri kepada orang fasik."
Amsal 24:16, "Sebab tujuh kali orang benar jatuh, namun ia bangun kembali, tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana."
Tujuh kali orang benar jatuh Tuhan akan angkat. Jangan pernah ikut-ikutan kelakuan orang fasik.
2. Komitmen untuk jadi pribadi yang Taat dan Setia di hadapan Tuhan
Ulangan 28:1 , "Jika engkau baik-baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN, Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi."
2. Komitmen untuk jadi pribadi yang Taat dan Setia di hadapan Tuhan
Ulangan 28:1 , "Jika engkau baik-baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN, Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi."
Ketika kita mengalami masalah, inilah saatnya Tuhan sedang menguji Komitmen Kesetiaanmu untuk mengandalkan Tuhan semata.
Jangan jadi anak Tuhan yang cengeng. Lewatilah proses yang Tuhan izinkan dan jadilah Pemenang.
3. Komitmen untuk Menang atas godaan dalam hidup
Kejadian 39:10-12, "Walaupun dari hari ke hari perempuan itu membujuk Yusuf, Yusuf tidak mendengarkan bujukannya itu untuk tidur di sisinya dan bersetubuh dengan dia. Pada suatu hari masuklah Yusuf ke dalam rumah untuk melakukan pekerjaannya, sedang dari seisi rumah itu seorang pun tidak ada di rumah. Lalu perempuan itu memegang baju Yusuf sambil berkata: "Marilah tidur dengan aku." Tetapi Yusuf meninggalkan bajunya di tangan perempuan itu dan lari ke luar."
3 bahaya godaan yang sering membuat manusia jatuh berantakan :
1. Harta
(Fokus hidup saudara harus kepada Tuhan Yesus, dan bukan kepada mamon/uang dan harta benda)
2. Tahta
(Gila kerja untuk terus mendapatkan uang dan jabatan)
3. Wanita
(Kekudusan harus diputuskan, berkata "tidak" untuk setiap godaan. Saudara mau naik level? Jaga Kekudusan!)
4. Komitmen untuk selalu Intim sama Tuhan
Tuhan tidak ingin keintiman yang sesaat, Tuhan mau pergaulan yang kontinyu, yang terus dibangun dari detik, menit, hari, bulan, tahun terus menerus)
Baca Firman Tuhan dari depan-belakang, Firman Tuhan itu pelita kita dalam mengambil keputusan-keputusan hidup yang harus diambil.
Ilustrasi:
Ada 2 orang yang bekerja di Gedung yang sama. Orang yang bergaul karib dengan Tuhan berada di tingkat gedung yang tinggi, sedangkan orang yang tidak intim dengan Tuhan berada di lantai bawah. Keduanya akan pulang kerja. Orang yang berada di bawah berkata mari kita ngopi-ngopi dulu karena jalanan di luar sangat macet, sedangkan orang yang di atas berkata, salah teman, justru ini saatnya kita pulang segera sekarang, karena kemacetan di depan kantor hanya 3 meter, selebihnya lancar sekali. Dua orang tersebut melihat kemacetan dengan sudut pandang yang berbeda, sehingga orang yang di bawah membuat keputusan yang salah. Keintiman dengan Tuhan akan membawa kita ke tempat yang tinggi dan membuat keputusan yang tepat.
Untuk naik level, lakukan komitmen ini. Saudara harus mengerti, Segala sesuatu ada waktunya, tahan dalam setiap proses yang ada, lawan setiap godaan, karib dengan Tuhan, sebelum akhir tahun ini berakhir Saudara sudah naik ke level yang selanjutnya. Amin.
Tuhan Yesus Memberkati.
(Fokus hidup saudara harus kepada Tuhan Yesus, dan bukan kepada mamon/uang dan harta benda)
2. Tahta
(Gila kerja untuk terus mendapatkan uang dan jabatan)
3. Wanita
(Kekudusan harus diputuskan, berkata "tidak" untuk setiap godaan. Saudara mau naik level? Jaga Kekudusan!)
4. Komitmen untuk selalu Intim sama Tuhan
Tuhan tidak ingin keintiman yang sesaat, Tuhan mau pergaulan yang kontinyu, yang terus dibangun dari detik, menit, hari, bulan, tahun terus menerus)
Baca Firman Tuhan dari depan-belakang, Firman Tuhan itu pelita kita dalam mengambil keputusan-keputusan hidup yang harus diambil.
Ilustrasi:
Ada 2 orang yang bekerja di Gedung yang sama. Orang yang bergaul karib dengan Tuhan berada di tingkat gedung yang tinggi, sedangkan orang yang tidak intim dengan Tuhan berada di lantai bawah. Keduanya akan pulang kerja. Orang yang berada di bawah berkata mari kita ngopi-ngopi dulu karena jalanan di luar sangat macet, sedangkan orang yang di atas berkata, salah teman, justru ini saatnya kita pulang segera sekarang, karena kemacetan di depan kantor hanya 3 meter, selebihnya lancar sekali. Dua orang tersebut melihat kemacetan dengan sudut pandang yang berbeda, sehingga orang yang di bawah membuat keputusan yang salah. Keintiman dengan Tuhan akan membawa kita ke tempat yang tinggi dan membuat keputusan yang tepat.
Untuk naik level, lakukan komitmen ini. Saudara harus mengerti, Segala sesuatu ada waktunya, tahan dalam setiap proses yang ada, lawan setiap godaan, karib dengan Tuhan, sebelum akhir tahun ini berakhir Saudara sudah naik ke level yang selanjutnya. Amin.
Tuhan Yesus Memberkati.
Khotbah 23 September 2012
GBI Baranangsiang
GBI Baranangsiang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar