Biarlah Firman hari ini menjadi jawaban bagi pergumulan anda.
Kalau anda tidak bisa menang atas pergumulan pribadimu, bagaimana bisa memenangkan jiwa...
Yesaya 54:1-2, Perjanjian Damai dengan Sion
"Bersorak-sorailah, hai si mandul yang tidak pernah melahirkan! Bergembiralah dengan sorak-sorai dan memekiklah, hai engkau yang tidak pernah menderita sakit bersalin! Sebab yang ditinggalkan suaminya akan mempunyai lebih banyak anak dari pada yang bersuami, firman TUHAN. Lapangkanlah tempat kemahmu, dan bentangkanlah tenda tempat kediamanmu, janganlah menghematnya; panjangkanlah tali-tali kemahmu dan pancangkanlah kokoh-kokoh patok-patokmu!"
Hari-hari ini banyak orang stress, karena keluarga, ekonomi, penyakit, dsbnya, banyak alasan untuk egois dan mementingkan diri sendiri. Masalah sendiri saja belum selesai koq memikirkan orang lain.
Untuk itu anak Tuhan harus punya jawaban, agar bisa menjadi jawaban bagi orang lain.
Yesaya 54 Ayat 1. "Bersorak-sorailah, hai si mandul yang tidak pernah melahirkan! Bergembiralah dengan sorak-sorai dan memekiklah, hai engkau yang tidak pernah menderita sakit bersalin! Sebab yang ditinggalkan suaminya akan mempunyai lebih banyak anak dari pada yang bersuami, firman TUHAN.
Mandul bisa berbicara tidak pernah menghasilkan buah, dalam usaha, sudah bersusah payah tapi hasil hanya angin.
Kalau kita seolah kehilangan visi hidup kita, pegang passion (apa yang menjadi gairahmu dalam Tuhan), bersyukur, pegang erat apa yang membuat hatimu masih bergairah di masa lalu, hitung berkatmu satu per satu, dan itu akan membantu mu kembali kepada tujuan Ilahi.
Bersyukur bisa mempertahankan seseorang tetap dalam rencana dan jalan Allah, contoh orang yang kehilangan puluhan M, bersyukur karena anda masih punya kehidupan.
Ada 3 alasan untuk tetap bergembira dan bersorak sorak, memekiklah meski dalam pergumulan :
1. Karena namamu tertulis di Kitab Kehidupan. Berterimakasihlah karena Tuhan telah menerimamu sebagai anak.
Skenario terburuk kehidupan, kalau anda meninggal tetap dalam Tuhan, ada Surga disediakan Tuhan, kalau anda kehilangan rumah, harus kontrak lagi, tapi bersyukurlah karena kita punya Istana di Surga.
Baju di badan kita itu bonus, kesehatan itu bonus, meskipun kita jatuh sebagaimana pun, kita tetap punya alasan untuk bersyukur. Maka orang Kristen tidak punya alasan untuk bunuh diri.
2. Bersyukur atas apa yang masih ada padamu, 5 roti 2 ikan, hatimu melekat tetap pada Tuhan.
Selalu kelola apa yang ada padamu untuk memperoleh apa yang belum ada padamu.
Jangan hilangkan lenyapkan apa yang ada padamu (buang apa yang harus dikelola) untuk mengejar angan-angan. Tapi kejarlah apa yang belum anda peroleh dari apa yang ada padamu dikelola dengan baik.
3. Bergembiralah karena janji-janji Allah belum selesai dalam hidupmu
Terima janji Allah dengan gembira, dengan GR dulu, antusias, menginginkan dengan kerinduan. Meski itu bukan untuk anda, tapi kalau anda antusias Tuhan bisa pindahkan talenta itu kepadamu, karena banyak orang yang Tuhan kasih talenta malah tidak antusias dan disembunyikan.
Jangan menabur dimana duri tumbuh. Yang lalu ya lalu. Evaluasi diri. Jangan lihat ke belakang lagi. Jangan sia-siakan hidupmu. Jangan sia-siakan penderitaanmu, baik karena kesalahanmu atau disalahkan, anda harus menuai banyak dari penderitaanmu, hasil yang baik, yang menjadi pelajaran berharga untuk ke depan maju.
Kupastikan penderitaanku tidak sia-sia, kulakukan yang terbaik, dengan teknik terbaik, untuk berbuah menghasilkan hasil yang terbaik. Pastikan otot-otot rohanimu kena.
Saat difitnah, masuk hadirat Tuhan, pakai ini untuk memperbesar kapasitas hati kita, kalau saya fitnah balik saya sama seperti mereka, tidak mau, ini saat untuk mengampuni, untuk kemudian hari bisa lebih mudah mengampuni. Sudah sakit difitnah saya tidak mau tidak dapat apa-apa, ini kesempatan, ini waktunya untuk memperbesar kapasitas hati, saya sudah bayar mahal, saya harus dapat barang rohani yang mahal. Bisa mengampuni, bisa bangkit, fitnah menjadi motivator.
Pastikan anda tetap berbuah dalam setiap musim hidupmu. Termasuk saat menderita.
Air mataku untuk orang lain, untuk bangsa ini, saya sulit untuk nangis bagi dirimu sendiri, saya kuat karena Tuhan, iman kita harus batu karang yang teguh, double strength, bukan lemah gemulai mengasihani diri sendiri.
Yesaya 54 Ayat 2. Lapangkanlah tempat kemahmu, dan bentangkanlah tenda tempat kediamanmu, janganlah menghematnya; panjangkanlah tali-tali kemahmu dan pancangkanlah kokoh-kokoh patok-patokmu!
Teruslah ketok pintu kesempatan.
Terus upgrade skill (tingkatkan keahlian) anda dalam segala sesuatu yang anda lakukan dan kerjakan.
Saya ketuk pintu kesempatan, suatu saat pasti akan Tuhan bukakan.
Saya tidak akan izinkan orang atau kejadian mengambil mimpi Tuhan dalam hidup saya.
Orang yang trauma terlalu hati-hati dalam hal yang ia takuti, tetapi terlalu loss (kurang penjagaan) dalam hal yang seharusnya ia jaga.
Jangan jera atau terlalu hati-hati akan hal yang masa lalu, sehingga menjadi tidak berani untuk masa depan.
Saya tidak akan mudah keluar kata tidak bisa, saya tidak memadamkan atau mematikan mimpi orang.
Buah bibir atau pembicaraan kita selalu menarik orang yang sama dengan kita. Contoh: gosipper punya komunitas orang yang suka gosip juga. Contoh lain: saat kita ceritakan mimpi kita dengan bijaksana dan dengan kepekaan dari Tuhan, maka orang-orang yang serupa yang memiliki mimpi yang sejalan akan datang tertarik seperti magnet.
Jadilah tepat dulu, maka akan datang orang-orang yang tepat, yang akan membangun anda.
Selesaikan kepahitan di kamar, mati disitu, dan keluar dengan manis, menarik orang-orang manis datang kepadamu.
Panjangkan, pancangkan, lapangkan, bentangkan.
= pertanyaannya, apa yang anda panjangkan? Meteran hanya mengikutinya.
Apa yang kau tabur, kau tuai.
Siapa suka menggemakan bibirnya akan memakan buahnya. Hati-hati dengan bibirmu.
Yesaya 54 Ayat 3. "Sebab engkau akan mengembang ke kanan dan ke kiri, keturunanmu akan memperoleh bangsa-bangsa, dan akan mendiami kota-kota yang sunyi."
Engkau akan mengembang ke kanan ke kiri. Yang dikembangkan Tuhan bukan kemahnya, bisnismu, Cool mu, tapi engkau yang mengembang. Dan apa yang dipegang oleh orang yang mengembang pasti akan berkembang.
Bukan masalah sumber daya alam yang buat suatu negara maju, tapi people, orang-orangnya yang mengembangkan dan memanfaatkan sumber daya tersebut.
Tuhan akan promosikan kita saat Tuhan lihat kita sedang memaksimalkan diri kita dengan apa yang kita sudah miliki, dan mengembangkan diri naik ke level berikutnya.
Tuhan mempersiapkan anda untuk berkat yang sudah ada. Tuhan menyediakan tanah Kanaan, dari dulu sudah ada, tapi Tuhan mempersiapkan bangsa Israel di padang gurun.
Bukan Tuhan tidak bisa meninggikan seseorang, tapi banyak orang yang takut ketinggian, atau baru tinggi sedikit sudah sombong. Tidak punya kapasitas sama sekali.
Banyak orang Kristen yang tidak punya visi sebagai pekerja Tuhan, tidak siap, pekerjanya tidak bisa. Bukan tuaian yang tidak ada, tapi pekerja sedikit.
Banyak orang Kristen yang hanya menunggu apa yang Tuhan bisa kasih bagi hidupnya.
Mengembang ke kanan ke kiri, anak-anak Tuhan harus serba bisa, pintar, bangun kapasitas, be excellent, bangun hidupmu, bangun negeri ini.
Waktu saya sama 24 jam dengan semua orang, maka saya perlu bekerja dengan orang-orang yang excellent, yang punya kapasitas, bekerja secara efektif, excellent, gunakan teknologi, meeting dengan kepala-kepala dari berbagai kota dengan video call, menulis lagu, mengedit buku, menyediakan waktu dengan 3 anak, menulis diari jurnal apa yang saya turunkan ajarkan kepada anak saya, dan tetap TIDUR TEPAT WAKTU.
Challenge yourself. Only you can challage yourself.
Bukan untuk sombong, tapi untuk memotivasi saya bisa, anda bisa.
Tuhan Yesus Memberkati.
Khotbah Minggu, 22 Juli 2018
GBI Tampak Siring - Jakarta
Lagu:
Kumenyembah dalam kudus hadiratMu
# Ku yakin Kau hadir disini
Kumenyembah dalam kudus hadiratMuHampiri tahta kasih karuniaMu BapaKekuatanku hanya dalam HadiratMuYesusku hanya Kaulah segalanya
Kuyakin Kau hadir disiniKurasakan Kuasa yang tak terbatasKuyakin Kau nyata di siniKemenangan (Kesembuhan, Kelepasan) terjadi di sini
Kumenyembah dalam kudus hadiratMuHampiri tahta kasih karuniaMu BapaKekuatanku hanya dalam HadiratMuYesusku hanya Kaulah segalanya
Kuyakin Kau hadir disiniKurasakan Kuasa yang tak terbatasKuyakin Kau nyata di siniKemenangan (Kesembuhan, Kelepasan) terjadi di sini
Segnap Jiwaku memujiMuSungguh besar Kau YesuskuSegnap Hatiku menyembahMuKau Besar Kau BesarKau Besar Kau Besar
Segnap Jiwaku memujiMuSungguh besar Kau YesuskuSegnap Hatiku menyembahMuKau Besar Kau BesarKau Besar Kau Besar
Kuyakin Kau hadir disiniKurasakan Kuasa yang tak terbatasKuyakin Kau nyata di siniKemenangan (Kesembuhan, Kelepasan) terjadi di sini
Kuyakin Kau hadir disiniKurasakan Kuasa yang tak terbatasKuyakin Kau nyata di siniKemenangan (Kesembuhan, Kelepasan) terjadi di sini
Kumenyembah dalam kudus hadiratMuHampiri tahta kasih karuniaMu BapaKekuatanku hanya dalam HadiratMuYesusku hanya Kaulah segalanya
Kuyakin Kau hadir disiniKurasakan Kuasa yang tak terbatasKuyakin Kau nyata di siniKemenangan (Kesembuhan, Kelepasan) terjadi di sini
Segnap Jiwaku memujiMuSungguh besar Kau YesuskuSegnap Hatiku menyembahMuKau Besar Kau BesarKau Besar Kau Besar
Segnap Jiwaku memujiMuSungguh besar Kau YesuskuSegnap Hatiku menyembahMuKau Besar Kau BesarKau Besar Kau Besar
Kuyakin Kau hadir disiniKurasakan Kuasa yang tak terbatasKuyakin Kau nyata di siniKemenangan (Kesembuhan, Kelepasan) terjadi di sini