Mengenai Saya

Foto saya
Hai sobat-sobat terkasih dalam Tuhan Yesus Kristus, Selamat bergabung dalam Blog Catatan Khotbah Kristen, Catatan Kesaksian Harian dan Catatan Sekolah Minggu. Kami juga mengundang Saudara/i untuk tergabung dalam Facebook Diberkati N Memberkati (Sebuah forum untuk kita saling berbagi berkat, kesaksian, pengalaman dalam Tuhan Yesus, menguatkan & dikuatkan satu sama lain, semua untuk kemuliaan-NYA). Tuhan Yesus Memberkati dan Mengasihi Saudara/i :) Bagi Saudara/i yang rindu untuk menghubungi kami, baik untuk memberikan kesaksian/ memerlukan dukungan Doa, silahkan e-mail ke: diberkatinmemberkati@gmail.com - (Jesus Christ is my All in All... He is Real... He Loves Us So Much.... Yohanes 14 : 6, Kata Yesus kepadanya: Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. Yohanes 3:16, Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya (Tuhan Yesus Kristus) tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal).

Selasa, 24 Juni 2014

BERLINDUNG PADA TUHAN (Kingdom Mentality) - Pdt. Dwi Sumarsono

Mazmur 91:2,
"Tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, Allahku yang kupercayai."

Mazmur 118:8, 
"Lebih baik berlindung pada TUHAN dari pada percaya kepada manusia."


Ayat ini ditujukan kepada orang yang sudah mengenal siapa Tuhannya.


Filipi 2:5-7, "Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia."

Kehadiran Tuhan Yesus di bumi merombak tata cara dan berbagai pandangan yang dianggap baik menurut manusia dalam periode Silent Years (sekitar 200-400 tahun di mana Tuhan sama sekali tidak berbicara kepada umat-Nya, peralihan dari zaman Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru)

Matius 5, Khotbah di atas bukit (Ucapan Bahagia), Yesus dan hukum Taurat, Matius 6, Doa Bapa Kami, dan lain-lain menyatakan apa saja yang menjadi mentalitas kerajaan sorga yang Tuhan ingin kita miliki.

Contoh aturan lama bahwa yang kedapatan berbuat zinah harus dihukum mati, tapi Tuhan Yesus membuat perubahan, yang tidak berdosa boleh melemparkan batu yang pertama kali kepada wanita itu, tak seorangpun berani melempar dan satu per satu meninggalkan tempat. Tuhan Yesus datang membawa pengampunan.

Matius 5:3, bukan orang yang kaya yang berbahagia, tapi yang miskin di hadapan Allah (menjadi orang yang tidak mampu berbuat apa-apa kecuali karena perkenanan dan pertolongan Tuhan)

Mazmur 118:8 dalam bahasa Inggrisnya, "It is better to HAVE FAITH (TRUST) in the LORD", dalam bahasa aslinya "khaw-saw" (baca chasah), artinya have hope, make refuge, put trust, really hope (pengharapan yang sungguh-sungguh nyata, meskipun faktanya belum nyata).

Di Alkitab ditemukan 387 ayat menggunakan kata "khaw-say" ini, terbanyak 63 ayat dalam Kitab Mazmur.

Satu kebenaran yang diulang hingga 387 kali tentunya adalah Kebenaran yang betul-betul akan memerdekakan kita.

Percaya, Berharap, dan Berlindung kepada Tuhan, bukan lagi pilihan, tapi kewajiban.

Kalau kita kaya, itu tidak apa-apa, karena Tuhan rindu memberkati kita. Tapi, kalau kita menaruh harapan dan kepercayaan kepada kekayaan kita, maka itulah yang menggagalkan seseorang masuk Surga. Maka dari itu Tuhan katakan, lebih mudah seekor unta masuk lubang jarum dibanding orang kaya masuk Kerajaan Surga.

Lebih baik berlindung kepada Tuhan, dan menjadi miskin di hadapan Tuhan, dibanding percaya kepada manusia (kepada keahlian, kepandaian, pengalaman kita sendiri)

Ciri-Ciri orang yang berlindung kepada Tuhan :
1. Percaya akan Firman Tuhan
2. Tidak Sombong
3. Menantikan Kuasa (Pentakosta ke 3)

Pentakosta ke 3 :
* Roh Kudus Datang (Yoh 14:1-15)
* Supaya kita selamat sempurna (Ibrani 7:25)
* Roh Kudus sebagai Raja dan Bapa

Ibrani 7:25, "Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempuna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka."


Ada begitu banyak generasi yang kehilangan Figur Bapa di Surga (Roh Kudus diutus Bapa untuk menjadi Roh Penolong bagi kita di bumi ini), untuk itu orang yang memiliki Kingdom Mentality adalah orang yang memiliki hubungan intim dengan Bapa di Surga (Roh Kudus).

Mari kita lihat contoh dari jendela dunia, seorang yang begitu terkenal bernama John Lennon berkata, "Maybe if I'd had a father like you, I would have been a better person." (mungkin apabila saya memiliki seorang ayah sepertimu, saya telah menjadi orang yang lebih baik)

Lihatlah text lagu yang digemari di seluruh dunia ini, nada merdu tapi lihatlah beberapa cuplikan textnya, keluhan-keluhan seorang anak yang ditinggalkan ayah dan ibunya.

Mother you had me, but I wanted you
You didn't want me, So I, I just got to tell you
Good bye, good bye


Father, you left me, but i never left you
I needed you, You didn't need me
So I, I just got to tell you
Good bye, good bye

Momma don't go, Daddy come home

(Inilah tangisan, bukan nyanyian biasa, ia mengerang dan menyesali mengapa ia dilahirkan, betapa memilukan tangisannya)

Mari kita pejamkan mata dan merenungkan begitu kita memerlukan Roh Kudus, figur Bapa Pengganti (Tuhan Yesus naik ke Surga dan tidak pernah meninggalkan kita sebagai yatim piatu). 

Tuhan Yesus Memberkati. 

Khotbah Minggu, 22 Juni 2014
GBI Baranangsiang, Bandung

Senin, 23 Juni 2014

Tongkat Estafet Tuhan Ada Padamu (Kingdom Mentality) - Pdm. Minarto Jonathan


Yohanes 1:12, 
"Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya"

Mentalitas Kerajaan Allah berbicara:
1. Orang yang sungguh-sungguh mengasihi Tuhan
2. Orang yang bersedia bayar harga
3. Orang yang hidup bukan untuk memikirkan diri sendiri saja, tapi siap berbagi kasih dengan orang lain, banyak orang yang membutuhkan
4. Bukan orang yang hanya mau meminta-minta kepada Tuhan

Kisah Para Rasul 1:6-12 berisi amanat agung Tuhan Yesus, pesan-pesan terpenting Tuhan kepada murid-murid sebelum Ia terangkat ke sorga. Perpisahan dan Amanat Agung.

Namun, mari kita baca apa yang ada dalam pikiran para murid dalam  ayat 6, "Maka bertanyalah mereka yang berkumpul di situ: "Tuhan, maukah Engkau pada masa ini memulihkan kerajaan bagi Israel?"

Ada pola pikir yang salah meskipun mereka telah melihat Tuhan Yesus bangkit, mereka mengira Tuhan Yesus akan kembali bersama-sama mereka dan mendirikan Kerajaan bagi Israel di dunia ini.

Saat Tuhan Yesus naik ke Surga, tongkat estafet untuk melayani beralih kepada kita.

Mengapa salah satu perlengkapan senjata Allah disebutkan kakimu berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil Damai Sejahtera? Kasut itu di kaki, kemanapun kita melangkah, harus membawa Injil Damai Sejahtera.

Tidak ada istilah sekali selamat tetap selamat, keselamatan kita terima atas Anugerah Tuhan, tapi harus dikerjakan, dengan kepenuhan Roh Kudus kita dimampukan untuk tetap setia menjaga keselamatan ini hingga waktu kita di bumi selesai, saat rumah kita di Surga sudah selesai, jadi jangan berpikir enak berbuat dosa nanti diampuni lagi. Hargai keselamatan yang Tuhan berikan.

Kita yang sudah diberkati, mari berbagi, perhatikan orang-orang miskin.

Beritakan kabar baik untuk mereka yang terikat, Doakan. 

Doakan untuk para hamba-hamba Tuhan yang berada di mimbar ini, para pemimpin kita, karena pemimpin berjaga-jaga atas kita.

Maka jangan egois dan hanya berdoa untuk diri sendiri saja.

Hidup bukan untuk diri kita sendiri lagi, ayo bergerak dan menangkan.

Ingatkah kejadian dalam Matius 8 tentang para murid dan angin ribut, meskipun kapal mereka babak belur, tapi mereka semua sampai di tepi pantai dengan selamat, karena ada Yesus disana, mereka kurang menyadari kehadiran Yesus, sampai Tuhan berkata hai kamu orang yang kurang percaya, angin ribut dihardik dan menjadi tenang sekali. 

Apapun keadaan kita saat ini, seburuk apapun yang terjadi, asal ada Tuhan Yesus dalam kehidupan kita, Ia akan bertindak dan kita semua akan sampai di tepi, percayalah selalu !

Tuhan Yesus Memberkati. 

Khotbah Minggu, 15 Juni 2014
GBI Baranangsiang, Bandung

Rabu, 18 Juni 2014

Janji TUHAN Apabila Kita Membuka Hati untuk Roh Allah Bekerja Dalam Hidup Kita - Pdt. Kiky Harjadi



Banyak orang takut dan kuatir mengenai keadaan bangsa ini ke depannya, namun apa yang Firman Tuhan katakan? 



Yesaya 41:9-10, 
"engkau yang telah Kuambil dari ujung-ujung bumi dan yang telah Kupanggil dari penjuru-penjurunya, Aku berkata kepadamu: "Engkau hamba-Ku, Aku telah memilih engkau dan tidak menolak engkau; janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; AKu akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan."

Lagu:
Ku tidak takut s'bab Kau besertaku
Ku tidak bimbang, s'bab Engkau Allahku
Engkau meneguhkanku,
Bahkan menolongku
Kau batu karangku
Yesus Tuhan

Yesus memegangku dengan tangan kanan-Mu
Yesus memberiku kemenangan

Terlibatlah dalam Doa Puasa untuk Pemilu Pilpres. 

Mari kita lihat fakta unik tentang Mazmur 118, ada 594 pasal sebelum Mazmur 118, dan setelahnya ada 594 pasal juga sampai Wahyu. Jadi total 1.188 pasal, inilah Pesan Tuhan untuk kita :

Mazmur 118:8, "Lebih baik berlindung pada TUHAN dari pada percaya kepada manusia."

Karena Tuhanlah segalanya, Ia menjamin semua yang telah dijanjikan-Nya, Ia sumber pengharapan dan kehidupan.

Tahun 2014, Tuhan yang membuka Pintu-Pintu Mujizat bagi kita yang berharap kepada Tuhan. Hanya Tuhan yang bisa buka, malaikat pun tidak bisa.

Ciri orang yang berharap kepada Tuhan :

1. Percaya Firman Tuhan dan membaca merenungkannya setiap hari
2. Tidak sombong, semua yang ada pada kita karena kemurahan Tuhan
3. Selalu menantikan Tuhan, duduk di Hadirat Tuhan
4. Punya kerinduan untuk mendengar suara Tuhan untuk mengerti kehendak-Nya
5. Melakukan kehendak Tuhan

Lagu:
Ku berharap kepadaMu
Kau perlindungan dan kekuatanku
Ku berdoa kepadaMu
Kau tanduk keselamatanku

Kaulah Tuhanku
Kaulah Rajaku
Kaulah Benteng dan P'risaiku
Hatiku Rindu Menyenangkan-Mu
Kusembah sujud kepadaMu

1 Samuel 10:6, "Maka  Roh TUHAN akan berkuasa atasmu; engkau akan kepenuhan bersama-sama dengan mereka dan berubah menjadi manusia lain."

1. Roh Tuhan akan membuat orang yang menerimaNya berubah, mengalami pembaruan hidup menjadi manusia lain, yang taat sama Tuhan. 

Tuhan menginginkan perubahan hidup kita, itu sebabnya Roh Kudus dicurahkan sebagai Roh Penolong.

Lagu:
Bagaikan tanah kering yang merindukan air
Demikianlah jiwaku haus akan Engkau
Kurindu selalu hadir-Mu di hidupku 
Memulihkan jiwaku, hapuskan air mataku

Mengalirlah kuasa Roh Kudus
Mengalirlah di tempat ini 
Mengalirlah O... Roh Kudus
Pulihkanku

Mazmur 20:7, "Sekarang aku tahu, bahwa TUHAN memberi kemenangan kepada orang yang diurapi-Nya dan menjawabnya dari sorga-Nya yangk udus dengan kemenangan yang gilang gemilang oleh tangan kanan-Nya."

Orang yang diurapi Roh Kudus adalah para Pemenang, tanpa Roh Kudus kita tidak akan bisa, maka Daud berkata, Tuhan jangan ambil Roh-Mu dari padaku.

2. Berubah berbicara kemenangan, menang atas :

A. Peperangan melawan perbuatan daging

Galatia 5:19-21, "Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu seperti yang telah kubuat dahulu bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah."

Menyangkal diri ini setiap hari, bukan seminggu sekali, kalo saudara tidak ditolong Roh Kudus, saudara tidak akan bisa, tapi kalau Roh Kudus ada di dalam kehidupan kita, bekerja atas kita, pasti kita bisa menang !

B. Menang atas dunia, tidak mengasihi dunia ini dan apa yang ada di dalamnya, tapi mengasihi Tuhan.

I Yohanes 2:15, "Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa yang ada di dalamnya. Jikalau orang mengasihi dunia, maka kasih akan Bapa tidak ada di dalam orang itu."

Kita lihat ikan laut, dagingnya tanpa bumbu itu tidak asin, meskipun ikan tinggal di air laut yang asin, ikan jadi asin kalau kita bumbui garam, kita juga tinggal di dunia tapi jangan dikontaminasi oleh dunia ini.

C. Menang atas keinginan daging, keangkuhan hidup, keinginan mata, menang atas iblis dan antek-anteknya. 

I Yohanes 2:16-17, "Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia. Dan dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya."

I Yohanes 4:4, "Kamu berasal dari Allah, anak-anakku, dan kamu telah mengalahkan nabi-nabi palsu itu; sebab Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia."

Roh Allah yang ada di dalam kita itu lebih besar dari segala roh-roh yang ada di dalam dunia ini. Tuhan akan pimpin kita dalam Doa peperangan rohani dan keluar sebagai pemenang.

Yesaya 45:1-3, "Beginilah firman TUHAN: "Inilah firman-Ku kepada orang yang Kuurapi, kepada Koresh yang tangan kanannya Kupegang supaya Aku menundukkan bangsa-bangsa di depannya dan melucuti raja-raja, supaya Aku membuka pintu-pintu di depannya dan supaya pintu-pintu gerbang tidak tinggal tertutup: Aku sendiri hendak berjalan di depanmu dan hendak meratakan gunung-gunung, hendak memecahkan pintu-pintu tembaga dan hendak mematahkan palang-palang besi. Aku akan memberikan kepadamu harta benda yang terpendam dan harta kekayaan yang tersembunyi, supaya engkau tahu, bahwa Akulah TUHAN, Allah Israel, yang memanggil engkau dengan namamu."

Orang yang tangan kanannya dipegang oleh Tuhan, adalah orang-orang yang diurapi-Nya.

Mungkin banyak penghalang-penghalang yang menghalangi janji-janji Tuhan, tapi waktu orang itu diurapi, Tuhan yang akan menghalau segala penghalang, membuka pintu-pintu supaya tidak ada yang tertutup.

Tuhan saya tidak bisa apa-apa, saya perlu Roh Kudus.

Tuhan akan berjalan di depan kita, orang yang diurapi-Nya

Tuhan akan meratakan gunung-gunung (tekanan, masalah, penghalang kita untuk mencapai yang Tuhan mau), pintu-pintu-pintu tembaga dan palang-palang besi.

Tuhan akan memberikan harta yang terpendam. Untuk itu kita perlu diurapi (dipenuhi) oleh Roh Kudus.

3. Roh Allah membuat kita bisa hidup menurut dan berpegang pada ketetapan-ketetapan Allah.

Anggur (pengurapan yang baru tidak pernah dicurahkan di kantong (hati yang lama), untuk itu mintalah Tuhan memperbaharui kita.

Yehezkiel 36:25-27, "Aku akan mencurahkan kepadamu air jernih, yang akan mentahirkan kamu; dari segala kenajisanmu dan dari semua berhala-berhalamu AKu akan mentahirkan kamu. Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat. Roh-Ku akan Kuberikan diam di dalam batinmu dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada peraturan-peraturan-Ku dan melakukannya."

Tuhan Yesus Memberkati.

Khotbah Minggu, 8 Juni 2014
GBI Tampak Siring, Jakarta

Jumat, 13 Juni 2014

PASTOR'S MESSAGE JUNI 2014 - PDT. IR. NIKO NJOTORAHARDJO


Shallom, 

Lagu:

YESUS TUHAN DITINGGIKAN

YESUS TUHAN DITINGGIKAN
ATAS S'GALA ALLAH
DIMULIAKAN NAIK KE SURGA
B'RIKAN ROH KUDUS-NYA


REFF :
DATANGLAH S'KARANG, PENUHI KAMI
DENGAN KUASA-MU
URAPI KAMI S'KARANG INI
DENGAN API ROH-MU
ROH KUDUS INI HAMBA-MU
ROH KUDUS P'NUHI HAMBA-MU

YA ROH KUDUS, CURAHKANLAH
URAPAN KUASA-MU
KAU PENGHIBUR DAN PENOLONG
DALAM KEHIDUPANKU 


Kisah Para Rasul 1:8, "Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."

* Yerusalem : di antara keluarga kita
* Yudea : di antara saudara seiman
* Samaria : di antara saudara tidak seiman

Ada berapa banyak murid-murid Tuhan Yesus yang sedang membaca pesan ini? Kita diminta menjadi Saksi Tuhan.

Syarat utamanya: Penuh dengan Roh Kudus

Tandanya berbahasa roh, dengan bahasa roh kita akan :
1. Lebih berani bersaksi
2. Kita sedang membangun diri kita sendiri saat kita berbahasa roh
3. Lebih merasakan hadirat-Nya
4. Mengalami damai sejahtera dan sukacita yang lebih besar
5. Saat kita berbahasa roh, maka roh kita yang berdoa, menyanyi dan memuji, roh jiwa tubuh kita semua harus bisa menyanyi untuk Tuhan, 
6. Kita akan masuk ke masa perhentian / peristirahatan secara rohani

Ikutilah Doa Puasa setiap hari dari tanggal 31 Mei-9 Juli 2014, khususkan berdoa untuk Indonesia, Pilpres, Keamanan atas negeri ini, Tuhan akan menjawab Doa kita.

Tuhan Yesus Memberkati.

Senin, 02 Juni 2014

MENGUNGKAP RAHASIA KEHIDUPAN LEA - Pdt. Agus S.T.

Rahel dan Lea
Setiap manusia memiliki kebutuhan-kebutuhan mendasar yang perlu dipenuhi, seperti kebutuhan untuk dihargai, dicintai, yang apabila tidak terpenuhi akan mengalami pergumulan dan masalah.


Hari ini, kita mau sama-sama belajar dari tokoh di Alkitab dalam Kejadian 29 yang bernama Lea, dimana ia mengalami permasalahan dengan kebutuhannya yang tidak terpenuhi. Ketika Allah ingin memberikan sesuatu, kita perlu bekerja sama dengan Allah.



Lea adalah anak dari Laban, Yakub yang bekerja dengan Laban berusaha untuk memperistri Rahel, adik Lea, dengan bekerja selama 7 tahun pada Laban. Tetapi ternyata Laban memberikan Lea, karena ia menganggap Lea adalah kakak Rachel dan di daerahnya tidak biasa adik melangkahi kakak. Dan Yakub harus menggenapi 7 hari perkawinannya dengan Lea barulah diberikan Rahel, namun Yakub juga harus bekerja 7 tahun lagi pada Laban.



Kita mau fokus pada Lea, bagaimana keadaannya yang mendadak ia harus menikah, dan Suaminya itu tidak mencintainya. Padahal, kebutuhan seorang Istri adalah dicintai Suaminya. Dan ia harus mendapati kenyataan Suaminya menikah lagi dengan adiknya di hari ke-8 pernikahan mereka. Saya pikir masalah Lea adalah berat.



Kejadian 29:17, dikatakan "Lea tidak berseri matanya, tetapi Rahel itu elok sikapnya dan cantik parasnya." Mata Lea tidak berseri, mungkin disebabkan hatinya terluka sejak kecilnya, dan saat itu ia menghadapi masalah dengan adiknya seumur hidupnya.



Tapi dari cara Lea memberikan nama anak-anakNya, kita dapat melihat bahwa ia selalu menunjukkan Pertolongan Allah, mari kita lihat : 

1. TUHAN telah memperhatikan kesengsaraanku

Kejadian 29:31-32, "Ketika TUHAN melihat, bahwa Lea tidak dicintai, dibuka-Nyalah kandungannya, tetapi Rahel mandul. Lea mengandung, lalu melahirkan seorang anak laki-laki, dan menamainya Ruben, sebab katanya: "Sesungguhnya TUHAN telah memperhatikan kesengsaraanku; sekarang tentulah aku akan dicintai oleh suamiku."



Lea yang awalnya tidak mengenal Allah, ia mulai mengerti dan mengenal Allah secara pribadi, anak pertamanya diberi nama Ruben, ALLAH YANG MEMPERHATIKAN KESENGSARAANNYA.



Banyak kali kita mengalami kesengsaraan, karena disebabkan kesalahan kita sendiri, karena apa yang kita tabur di masa lalu, karena kita kurang baca Firman dan tidak mengerti Firman Tuhan, atau kesengsaraan yang disebabkan orang lain, namun kita harus tetap memilih berespon seperti Firman Tuhan.



2. TUHAN telah mendengar

Kejadian 29:33, "Mengandung pulalah ia, lalu melahirkan seorang anak laki-laki, maka ia berkata: "Sesungguhnya, TUHAN telah mendengar, bahwa aku tidak dicintai, lalu diberikan-Nya pula anak ini kepadaku." Maka ia menamai anak itu Simeon."


Mungkin kita sudah Doa lama, ingatlah, Tuhan itu Tuhan yang mendengar.



Mungkin banyak orang yang tidak dicintai karena sifatnya, ada orang yang terlahir dengan hati yang baik, diapain aja senyum, tapi ada orang yang lahir dengan hati yang jahat tanpa diajari, semboyannya susah melihat orang senang dan senang melihat orang susah. Atau tidak dicintai karena terlahir tidak dengan wajah cantik atau ganteng. Sedangkan mereka yang berwajah cantik seakan selalu saja mendapatkan kemudahan-kemudahan dalam hidupnya. Dan ini membuat hati Lea sedih, terluka, saya bisa berempati dengan hidup Lea.



3. Akan lebih erat kepadaku

Kejadian 29:34, "Mengandung pulalah ia, lalu melahirkan seorang anak laki-laki, maka ia berkata: "Sekali ini suamiku akan lebih erat kepadaku, karena aku telah melahirkan tiga anak laki-laki baginya." Itulah sebabnya ia menamai anak itu Lewi."

Lea ingin berusaha mempererat hubungannya dengan Yakub, namun justru ia mendapat yang lebih dari itu, Lea mendapatkan Allah sendiri, pengenalan akan Allah, mengalami keintiman dengan Allah.



Setelah itu hidup Lea mulai berubah.

4. Aku akan bersyukur kepada TUHAN

Kejadian 29:35, "Mengandung pulalah ia, lalu melahirkan seorang anak laki-laki, maka ia berkata: "Sekali ini aku akan bersyukur kepada TUHAN." Itulah sebabnya ia menamai anak itu Yehuda. Sesudah itu ia tidak melahirkan lagi."

Dalam dimensi keintiman dengan Allah, Lea mengalami perjumpaan pribadi dengan Allah, ia dipulihkan Tuhan sendiri dari segala luka-luka hatinya, kesendiriannya, dan lahirlah sikap hati Bersyukur kepada Tuhan, meskipun masalahnya belum selesai.


5. Mujur telah datang

Kejadian 30:9-11, "Ketika dilihat Lea, bahwa ia tidak melahirkan lagi, diambilnyalah Zilpa, budaknya perempuan, dan diberikannya kepada Yakub menjadi istrinya. Dan Zilpa, budak perempuan Lea, melahirkan seorang anak laki-laki bagi Yakub. Berkatalah Lea, "Mujur telah datang." Maka ia menamai anak itu Gad."

Ketika ia mengalami keintiman dengan Allah, Allah menjamah hatinya, dan muncullah sikap bersyukur. Bagian Lea adalah masuk dalam keintiman dengan Allah, tindakan pro-aktif Allah adalah membuat Lea mujur dalam hidupnya.

Ada orang-orang yang pandai-tidak mujur tapi ada juga yang bodoh-mujur. 


Berkat, perkenanan, kemujuran, keberuntungan demi keberuntungan dari Tuhan, tindakan pro-aktif dari Allah selalu menyertai orang-orang yang Intim dengan Allah.

6. Aku ini berbahagia  


Kejadian 30:12-13, "Dan Zilpa, budak perempuan Lea, melahirkan anak laki-laki yang kedua bagi Yakub. Berkatalah Lea: "Aku ini berbahagia! Tentulah perempuan-perempuan akan menyebutkan aku berbahagia." Maka ia menamai anak itu Asyer."

Lea menyebut dirinya "Aku ini berbahagia!" , padahal masalahnya kan belum selesai? Coba Anda sebagai anak Tuhan, jawab jujur dari hatimu yang terdalam, apakah kamu bahagia?



Ternyata, kebahagiaan adalah BUAH DARI KEINTIMAN DENGAN ALLAH, Tuhan menempatkan sebuah ruang dalam hati kita yang tidak bisa diisi oleh apapun selain Tuhan. Keintiman dengan Sang Pencipta menghasilkan Kebahagiaan, meskipun masalah masih ada. Engkau sibuk dengan dirimu sendiri, dengan perkerjaan, segala hal lainnya dan melupakan Sang Penciptamu, itulah alasan engkau tidak berbahagia.


7. Allah telah memberi upahku


Kejadian 30:17-18, "Lalu Allah mendengarkan permohonan Lea. Lea mengandung dan melahirkan anak laki-laki yang kelima bagi Yakub. Lalu kata Lea: "Allah telah memberi upahku, karena aku telah memberi budakku perempuan kepada suamiku." Maka ia menamai anak itu Isakhar.

Di kekekalan Allah pasti beri kita Upah, tapi di saat hidupun saat ini, Allah berikan upah.



Upah diberikan karena anda telah melakukan sesuatu. 

8. Allah telah memberikan hadiah yang indah kepadaku

Kejadian 30:19-20, "Kemudian Lea mengandung pula dan melahirkan anak laki-laki yang keenam bagi Yakub. Berkatalah Lea: "Allah telah memberikan hadiah yang indah kepadaku; sekali ini suamiku akan tinggal bersama-sama dengan aku, karena kau telah melahirkan enam orang anak laki-laki baginya." Maka ia menamai anak itu Zebulon."

Kalau Hadiah anda tidak lakukan sesuatu tapi lalu dikasih hadiah yang indah dari Tuhan.



Anda ingin intim sama Tuhan? Sediakan waktu. Persis seperti yang pacaran, Anda sibuk, orang lain minta tolong? bilangnya ga bisa saya Sibuk, tapi lalu pacar minta tolong? Lagi sibuk nich... Ayo dong... Yayayaya.



Sediakan waktu sama Tuhan. Lagi di kendaraan, setiap ada waktu, atau hanya sediakan telinga aja Tuhan mau bilang apa, atau sesaat aja bilang ke Tuhan, Lord, I Love You (Tuhan, saya mencintai-MU). Pernah? Cobalah. Anda akan melihat Allah bertindak pro-aktif dalam hidupmu.


Perbandingan akhir hidup Lea dan Rahel


Kejadian 49:29-32, "Kemudian berpesanlah Yakub kepada mereka: "Apabila aku nanti dikumpulkan kepada kaum leluhurku, kuburkanlah aku di sisi nenek moyangku dalam gua yang di ladang Efron, orang Het itu, dalam gua yang di ladang Makhpela di sebelah timur Mamre di tanah Kanaan, ladang yang telah dibeli Abraham dari Efron, orang Het itu, untuk menjadi kuburan milik. Di situlah dikuburkan Abraham beserta Sara. isterinya; di situlah dikuburkan Ishak beserta Ribka, isterinya, dan di situlah juga kukuburkan Lea; ladang dengan gua yang ada di sana telah dibeli dari orang Het."

Akhir dari hidup Lea, Lea dikuburkan di kuburan keluarga. Tidak sembarang orang dikuburkan disana. Abraham-Sara, Ishak-Ribka, Yakub dan Lea.



Kejadian 35:19, "Demikianlah Rahel mati, lalu ia dikuburkan di sisi jalan ke Efrata, yaitu Betlehem."

Rahel mati dan dikuburkan di sisi jalan ke Efrata, yaitu Betlehem. Rahel dikuburkan disana karena katanya besoknya Sabat jadi cepat-cepat, tapi Tuhan memberikan pengertian lain.



Lea mengawali dengan tidak baik dan terlihat prosesnya menjadi baik dan intim dengan Tuhan.



Rahel mengalami segala yang baik tapi dengan masalah demi masalah hidupnya mengalami penurunan.



Pilihan di tangan Anda. 


Tuhan Yesus Memberkati.


Lagu:
Terkadang kita merasaTak ada jalan terbukaTak ada lagi waktuTerlambat sudah
Tuhan tak pernah berdustaDia slalu pegang janjiNYABagi orang percayaMujizat nyata
Reff:Dia MengertiDia perduliPersoalan yang sedang terjadi
Dia MengertiDia perduliPersoalan yang kita alami
Namun satu yang Dia mintaAgar kita percaya sampai mujizatMenjadi nyata

Khotbah Minggu, 1 Juni 2014
GBI Baranangsiang, Bandung